SISTEM PEMERINTAHAN
by: Shafira Ramadhani
Setiap Negara dalam menjalankan
pemerintahannya, memiliki system yang berbeda-beda meskipun dengan nama yang
sama seperti system presidensial atau system parlementer
1.pengertian pemerintahan
a. dalam arti luas :
pemerintahan adalah perbuatan memerintahyang di lakukan oleh badan legislative,
ekskutif, dan yudikatif di suatu Negara dalam rangka mencapai tujuan
penyelenggaraan Negara.
b. dalam arti sempit :
pemerintahan adalah perbuatan memerintah yang dilakukan oleh badan ekskutif
beserta jajarannya dalam rangka mencapai tujuan penyelenggaraan Negara
c. menurut Utrecht:
-pemerintahan sebagai gabungan
dari semua badan kenegaraan yang berkuasa memerintah. Jadi, yang termasuk
badan-badan kenegaraan disini bertugas menyelenggarakan kesejahteraan umum,
misalnya badan legislative, badan ekskutif, dan badan yudikatif
-pemerintahan sebagai gabungan
badan-badan kenegaraan tertinggi yang berkuasa memerintah di wilayah suatu
Negara., misalnya raja, preside, atau yang dipertuan agung ( Malaysia )
-pemerintahan dalam arti kepala
Negara (Presiden) bersama dengan kabinetnya
2.bentuk pemerintahan
a.bentuk pemerintahan klasik
menggabungkan bentuk Negara dan
pemerintahan
Mac iver dan Leon Duguit :
menyatakan bahwa bentuk Negara sama dengan pemerintahan
Prof padmo wahyono : bentuk
negara aristokrasi dan demokrasi adalah bentuk pem klasik sedangkan republic
bentuk pem modern
3.ajaran plato (429-347SM)
Kelima bentuk Negara sesuai
dengan sifat” tertentu manusia
a.aristokrasi : pemerintahan
dipegang oleh kaum cendikiawan yang dilaksanakan sesuai dengan pikiran dan
keadilan
b.timokrasi , bentuk
pemerintahan di pegang oleg orang” yang
ingin mencapai kemashyuran dan kehormatan
c.oligarki, bentuk pemerintahan
yang dipegang oleh hartwan
d.demokrasi, pemerintah di
pegang oleh RAKYAT JELATA (muahaha)
e. Tirani , pemerintah dipegang
oleh tiran (sewenang-wenang) jadi jauh dari cita-cita keadilan
4.ajaran aristoteles (384-322SM)
1. monarki , pemerintah di pegang oleh satu orang demi
kepentingan umum , sifat pemerintahan ini baik dan ideal
2.tirani, pemerintahan di pegang
oleh seseorang demi kepentingan pribadi
3.aristrokasi , dipegang oleh
sekelompok cendikiawan demi kepentingan umum
4.oligarki, dipegang oleh
sekelompok cendikiawan demi kepentingan kelompoknya
5.politeia, dipegang oleh
seluruh rakyat demi kepentingan umum
6.demokrasi,dipegang oleh orang”
tertentuk demi kepentingan sebagian orang.\
5.ajaran polybios (204-122sm)
Dikenal dengan nama teori siklus
, merupakan perkembangan dari ajaran aristoteles dengan sedikit peruabahan, dengan
mengganti bentuk pemerintahan ideal politeia dengan demokrasi
Penjelasannya :
Awalanya menganut system monarki
yang merupakan bentuk pemerintahan yang pada mulanya mendirikan kekuasaan atas
nama rakyat dengan baik dandapat dipercaya, namun pada perkembangannya terjadi
penyimpangan oleh pengu3perkembangannya terjadi penyimpangan oleh penguasa
nya lalu jadi TIRANI , dalam tirani yang
sewenang-wenang , muncullah bangsawan yang bersekongkol untuk melawan, lalu berubah
jadi aristokrasi, ARISTOKRASI yang semula baik dan memperhatikan kepentingan
umum, pada perkembangannya tidak lagi menjalankan keadilan dan hanya
mementingkan diri sendiri lalu bergeser ke OLIGARKI,tidak memiliki keadilan
rakyat mengambil alih kekuasaan untuk memperbaiki nasib lewat pemberontakan. Rakyat
menjalankan kekuasaan Negara demi kepentingan rakyat. Akibatnya, pemerintahan
bergeser menjadi DEMOKRASI, awalnya baik tapi lama kelamaan banyak diwarnai
kekacauan, kebibrijan, dan korupsi sehingga hokum sulit ditegakkan, lalu
berubah menjadi pemerintahan okhlokrasi, lalu muncul seseorang yang kuat dan
berani yang dengan kekerasan dapat memegang pemerintahan. Dengan demikian,
pemerintahan kembali dipegang oleh satu tangan lagi dalam bentuk monarki.
Polybios beranggapan bahwa
lahirnya pemerintahan yang satu dengan yang lain merupakan akibat dari
pemerintahan yang sebelumnya telah ada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar